'Polisi Menyapa' Kasubsipenmas Polres Lumajang Gabung 'COIN' Gelar Aksi Kemanusiaan Untuk Korban Gempa Cianjur 

LUMAJANG - Sejumlah pemuda mengatasnamakan 'COIN' Lumajang menggelar aksi kemanusiaan dengan menggalang dana, untuk korban gempa bumi Cianjur Jawa Barat, di Alun - Alun Kabupaten Lumajang, Minggu (27/11/2022).

Baca juga: Peringati Hari Ibu, Polwan Polda Kalteng Kampanyekan Stop Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

Nampak bersemangat, dengan kompak mereka sambil melantunkan lagu dari seorang musisi ternama. Tak ayal kegiatan itupun mendapat sorotan masyarakat yang berlibur pagi, di jantung Kota Lumajang.

Abdul Qodir Aragil Ketua COIN Lumajang menuturkan, selain mengumpulkan donasi untuk kemudian disumbangkan, dikatakan juga olehnya, maksud mendasar dari kegiatan tersebut diantaranya untuk menggugah kesadaran warga, sedianya saling support dan tolong menolong antar sesama.

Baca juga: Kapolda Kalteng Lantik 340 Siswa Diktukba Polri T.A. 2021 Lulusan SPN Polda Kalteng

"Hari ini kita melakukan aksi kemanusiaan, penggalangan dana untuk saudara yang terkena musibah gempa di Cianjur. Kami ingin menggugah warga Lumajang untuk saling support, tolong menolong dan juga sosialisasi pada teman - teman untuk bersatu dalam kegiatan positif, " kata Abdul Qodir Aragil.

Meski dari kelompok KOIN hanya terdapat sekira 10 orang, akan tetapi kegiatan nampak berjalan meriah. Tertib secara tidak langsung, menghibur warga diwaktu yang sama.

Baca juga: Vaksin Coronavac Tiba Di Palangka Raya, Brimob Kalteng Kembali Laksanakan Pengawalan

"Untuk hasil, nanti akan kami lihat diujung kegiatan. Sambil apakah bantuan yang kami kirimkan nanti berupa tunai atau dikemas dalam sembako, nanti kita lihat musyawarahkan, " imbuhnya melanjutkan acara.

Ditambah, kedatangan Kasubsipenmas Polres Lumajang Aipda Eko Budi Laksono bertajuk polisi menyapa, menambah kemeriahan.

Baca juga: Kunjungan Ke Polres Barut, Kapolda Kalteng Resmikan Gedung SPKT

Senada mensupport dan apresiasi akan kreasi pemuda di Kabupaten Lumajang, Aipda Eko saat itu menyempatkan diri bergabung. "Ini sifatnya positif, semoga menjadi contoh bagi yang lain. Kreasi ini didasari oleh rasa kepedulian pada sesama, terlebih yang sedang tertimpa musibah, " ucapnya.

Disisi lain, ketertiban juga diapresiasi. Bertabur harap, aksi kemanusiaan yang berlangsung sekira dua jam pagi itu, akan bermanfaat.

Baca juga: Jelang Nataru, Polda Kalteng Imbau Masyarakat Tidak Mudik

"Yang terpenting disini adalah niat dan apa yang dilakukan dalam ranah yang baik atau positif, " pungkasnya. (*)